Jalan Raya Malangsuko 44 Telp. 0341-787637
Website:http://pemerintahdesamalangsuko.blogspot.com/ Email : pemdesmalangsuko@yahoo.co.id
Malangsuko - Tumpang 65156

Sabtu, 22 Oktober 2011

Arti lambang Kabupaten Malang

Lambang Kabupaten Malang berarti:
  1. MERAH PUTIH = Perisai Segi Lima
  2. MERAH = Tulisan Kabupaten Malang
  3. KUNING EMAS = Garis tepi atap kubah
  4. HIJAU = Warna dasar kubah
  5. HIJAU = Gunung Berapi
  6. PUTIH = Asap
  7. PUTIH DAN HITAM = Keris
  8. PUTIH = Buku terbuka
  9. BIRU TUA = Laut
  10. PUTIH = Gelombang laut ( Jumlah 19 )
  11. KUNING EMAS = Butir padi ( Jumlah 45 )
  12. PUTIH = Bunga kapas ( Jumlah 8 )
  13. HIJAU = Daun kapas ( Jumlah 17 )
  14. KUNING EMAS = Bintang bersudut lima
  15. PUTIH DAN HITAM = Pita terbentang dengan sesanti Satata Gama Kartaraharja
  16. KUNING EMAS = Rantai ( Jumlah 7 )
Jiwa nasional bangsa Indonesia yang suci dan berani, dimana segala usaha ditujukan untuk kepentingan nasional berlandaskan falsafah Pancasila dilukiskan dengan PERISAI SEGI LIMA dengan garis tepi tebal berwarna MERAH PUTIH.
KUBAH dengan garis tepi atapnya berwarna KUNING EMAS dan warna dasar HIJAU mencerminkan papan atau tempat bernaung bagi kehidupan rohani dan jasmani diruang lingkup Daerah Kabupaten Malang yang subur makmur.
BINTANG BERSUDUT LIMA berwarna KUNING EMAS, mencerminkan Ketuhanan Yang Maha Esa berdasarkan Falsafah Pancasila yang Luhur dan Agung.
UNTAIAN PADI berwarna KUNING EMAS, DAUN KAPAS berwarna HIJAU serta BUNGA PERISAI SEGI LIMA MERAH PUTIH KUBAH KUNING EMAS HIJAU BINTANG KAPAS BERSUDUT LIMA KUNING EMAS UNTAIAN PADI KUNING EMAS, DAUN KAPAS HIJAU BUNGA KAPAS berwarna PUTIH mencerminkan tujuan Masyarakat adil dan makmur.
DAUN KAPAS berjumlah 17 (Tujuh Belas), BUNGA KAPAS berjumlah 8 (Delapan), GELOMBANG LAUT berjumlah 45 (Empat Puluh Lima) mencerminkan semangat perjuangan Proklamasi 17 Agustus 1945.
RANTAI berwarna KUNING EMAS mencerminkan Persatuan dan Keadilan GUNUNG BERAPI berwarna HIJAU mencerminkan potensi Alam Daerah Kabupaten Malang sedangkan ASAP berwarna PUTIH mencerminkan semangat yang tak pernah kunjung padam.
LAUT mencerminkan kekayaan alam yang ada di daerah Kabupaten Malang sedangkan warna BIRU TUA mencerminkan cita-cita yang abadi dan tak pernah padam.
KERIS yang berwarna HITAM dan PUTIH mencerminkan Jiwa Kepahlawanan dan Kemegahan sejarah Daerah Kabupaten Malang. BUKU TERBUKA berwarna PUTIH mencerminkan tujuan meningkatkan kecerdasan rakyat untuk kemajuan.
Sesanti SATATA GAMA KARTA RAHARJA mencerminkan Masyarakat adil dan makmur materiil dan spirituil disertai dasar kesucian yang langgeng (abadi)

Kamis, 20 Oktober 2011

8,3 Juta Penduduk Indonesia Menganggur

Malang (48/10) Diungkapkan oleh menakertrans RI Drs. H. A. Muhaimin Iskandar, M.Si saat hadir dalam Wisuda STIKES Kepanjen yang diselenggarakan di Pendopo Agung hari ini, Selasa (18/10)  Kondisi ketenagakerjaan saat ini sesuai dengan data statistik BPS per 31 Desember 2010 terdapat + 116,53 juta merupakan angkatan kerja yang sampai saat ini masih di dominasi oleh lulusan SD ke bawah yaitu sekitar 54,51 juta atau sekitar 46,77 %. Dari jumlah tersebut 108,21 juta dalam status bekerja sedangkan sisanya sebanyak 8,3 juta orang tercatat masih menganggur. “ Ini merupkan angka yang masih cukup tinggi walaupun sudah mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang mencapai 9,26 juta.”
“Jumlah angkatan kerja dengan pendidikan SD ini kebanyakan masih tersebar di wilayah pedesaan. Hal ini merupakan tantangan yang harus segera mendapat jalan keluar. Untuk itu Kemenakertrans terus  berupaya  untuk meningkatkan inovasi dalam rangka mengembangkan kesempatan kerja melalui program-program unggulan seperti program padat karya produktif, pelatihan tenaga kerja sukarela, pelatihan usaha mandiri dan teknologi tepat guna. Dan yang tidak boleh dilupakan bahwa ini merupakan sebuah tugas yang harusnya dilakukan secara serius oleh seluruh lapisan masyarakat baik itu pemerintah maupun pihak terkait lainnya,” demikian Muhaimin menggarisbawahi.
Model desa produktif juga menjadi salah satu program yang saat ini dikembangkan oleh Kemenakertrans, “Pengembangan desa produktif diharapkan akan mampu menyerap tenaga kerja dan membentuk wirausaha baru. Dengan cara memberdayakan kewirausahaan masyarakat desa dalam memanfaatkan potensi ekonomi desanya yang meliputi sumber daya alam, sumber daya manusia dan letak geografisnya. Dimana nantinya dapat memberikan multiplier effect terhadap kehidupan masyarakat di pedesaan.”
Untuk tenaga kerja di bidang kesehatan sendiri, pemerintah melalui kementrian terkait seperti Kemenakertrans, Kemenakes dan Kemendiknas berusaha terus untuk menyiapkan supply tenaga kerja di bidang kesehatan yang mampu bersaing di pasar global. “ Meskipun kesempatan kerja bagi tenaga kesehatan di dalam negeri masih cukup lebar, pemerintah tetap mengembangkan pasar kerja luar negeri. Seperti yang sudah dilakukan selama ini, sudah banyak tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri baik di wilayah Asia Pasifik, Eropa, maupun Timur Tengah. Bahkan, sejak tahun 2008 Indonesia telah banyak mengirimkan tenaga kerja ke Jepang sebagai realisasi dari Program G to G dalam kerangka IJEPA (Indonesia Japan Economic Partnership Agreement).  Namun yang harus menjadi catatan dari semua itu adalah masuknya kita pada era kompetensi, sehingga semua tolak ukur kualitas seseorang dinilai dari tingkat kompetensi yang mereka miliki masing-masing. Dimana hanya tenaga kerja yang memiliki nilai lebih sajalah yang dapat bersaing dengan tenaga kerja lainnya, dan itu tidak hanya kemampuan teknis saja akan tetapi juga kemampuan berkomunikasinya. Maka dari itu saya mengajak semua yang hadir untuk bersama-sama memajukan bangsa melalui peningkatan mutu dan peran tenaga kerja medis Indonedia di dunia internasional. Saya berharap semoga semua lulusan dapat mengisi peluang kerja yang ada,” harap Muhaimin mengakhiri orasi ilmiahnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bupati Malang, H. Rendra Kresna, bahwa jika dilihat dari kegiatan formal di bangku kuliah, para wisudawan baru saja menyelesaikannya. Namun tantangan yang lebih berat bagi para wisudawan menurut Bupati Malang adalah bagaimana upaya untuk membangun diri, membangun masyarakat, bangsa dan negara. “Apalagi di era globalisasi yang ditandai dengan adanya kompetisi yang ketat dengan negara lain, oleh karenanya dalam kesempatan ini perlu saya sampaikan kepada saudara untuk lebih meningkatkan kompetensi saudara sebagai ahli madya keperawatan. Saya menghimbau kepada para wisudawan hendaknya terus membekali diri dalam meningkatkan pengetahuan dan kemampuan sehingga mampu menjadi perawat yang profesional, “ himbau Bupati.

Selasa, 18 Oktober 2011

Kepengurusan Nikah

Kepengurusan Nikah atau Pindah Nikah :
- Pas Photo 2X3 5 Lembar, 3X3 5 Lembar ( Pria berkopyah, Wanita Berjilbab dengan Background Biru )
- Surat Pengantar RT/ RW
- Surat Keterangan Jejaka/ Perawan mengetahui Pejabat Pembantu Penghulu Nikah (P3N) dan Kepala 
  Desa   setempat
- KTP dan KK
- Ijazah Terakhir
- Akte Kelahiran
- Lunas Pajak PBB pada tahun saat kepengurusan surat
- Hal lain-lain yang berubah bisa meminta informasi Kaur Kesra ( Pak Widyo Santoso )
WIDYO SANTOSO

Jumat, 14 Oktober 2011

Kepengurusan KTP, KK dan Surat Pindah Penduduk ( Antar Desa, Kecamatan, Kabupaten dan Kota, Propinsi )

Kepengurusan Kartu Tanda Penduduk dengan syarat sbb :
- Surat Pengantar RT / RW
- Pas Photo 4x6 sebanyak 2 lembar
- Fotocopy Kartu Keluarga Yang Masih Berlaku dan Ditanda Tangani Kadispenduk Capil
- Lunas Pajak PBB Tahun Saat Kepengurusan KTP

Kepengurusan Kartu Keluarga :
- Surat Pengantar RT / RW
- Kartu Keluarga Yang Lama
- Mengisi Blangko KP-1 Ditanda Tangani Kepala Desa
- Penambahan Keluarga/ Famili Baru Harap Melampirkan Surat Pindah
- Penambahan Anak Harap Melampirkan Surat Keterangan Kelahiran
- Lunas Pajak PBB Tahun Saat Kepengurusan KK
 
Kepengurusan Surat Pindah Penduduk Antar Desa
- Surat Pengantar RT/ RW
- KTP Asli
- Kartu Keluarga Asli
- Lunas Pajak PBB Tahun Saat Kepengurusan KK

Kepengurusan Surat Pindah Penduduk Antar Kecamatan
- Surat Pengantar RT/ RW
- KTP Asli
- Kartu Keluarga Asli
- Surat Keterangan Catatan Kepolisian
- Lunas Pajak PBB Tahun Saat Kepengurusan KK

Kepengurusan Surat Pindah Penduduk Antar Kabupaten, Kota dan Propinsi
- Surat Pengantar RT/ RW
- KTP Asli
- Kartu Keluarga Asli
- Surat Pindah Yang Ditanda Tangani Oleh Kadispenduk Capil
- Surat Keterangan Catatan Kepolisian Dari Polres Setempat - Lunas Pajak PBB Tahun Saat Kepengurusan KK

SITI CHUDAIFAH


Virus Narkoba Gentayangan, Satgas Siap Berantas

Kepanjen (8/10)-Badan Narkotika Kabupaten Malang tak tinggal diam dengan penyalahgunaan Narkotika masih marak terjadi. Satuan tugas di 33 kecamatan selalu digerakkan untuk menekan pergerakan. “Satgas kita melakukan sosialisasi tentang pengetahuan Narkoba di setiap kecamatan,” ujar Achmad Subhan,Amd, Ketua BNK Kabupaten Malang. Subhan menambahkan, BNK memiliki dua pendekatan dalam menyelesaikan permasalahan. Pertama adalah metode pencegahan, kedua metode konseling dan penyembuhan. Ia mengungkapkan dalam waktu dekat BNN (Badan Narkotika Nasional) akan membuka kantor di wilayah Kepanjen. Kantor tersebut nantinya akan melayani konseling dan penyembuhan korban narkoba.” Kita sudah siapkan tanahnya dibantu Badan Pertanahan Nasional. Selanjutnya nanti pembangunan akan dilaksanakan oleh BNN,” ungkapnya.
Achmad Subhan yang juga Wakil Bupati Malang itu menyatakan keprihatinannya akan tingkat penggunaan narkoba di Kabupaten Malang yang fluktuatif. Pada tahun 2008 terdapat 41 kasus, tahun 2009 ada 28 kasus, tapi pada tahun 2010 kembali meningkat menjadi 41 kasus.
Menurutnya hal ini mengindikasikan perlunya kerjasama dengan tokoh masyarakat dan pemuda semakin efektif. Kontribusi dari dua stake holder tersebut akan sangat berarti bagi penyelesaian masalah Narkoba di Kabupaten Malang. Sebab upaya penyelesain masalah ini tidak bisa lewat satu sisi. Ia mencontohkan Kecamatan Gondanglegi yang cukup tinggi angka pengguna narkobanya. “Masyarakat di sana cukup sulit dalam arti komunitas pengguna itu tidak jelas keberadaannya. Ada juga yang membawa kebiasaan menyalahgunakan Narkoba itu dari daerah lain dan dibawa masuk kesana,” sesalnya.
Ketua Badan Narkotika Propinsi, Syaifullah Yusuf mengatakan untuk mengefektifkan pemutusan rantai peredaran Narkoba harus dilakukan penegakan hukum dan pencegahan peredaran. Langkah-langkah tersebut sudah dituangkan dalam MoU antara Polda Jatim dan Pemprov Jatim. “Penegakan hukum dan pencegahan harus diefektifkan. Setidak-tidaknya pabrik-pabrik Narkoba itu harus bisa ditutup,” tegasnya.
Gus Ipul yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur itu mengakui, ada beberapa daerah di Jawa Timur yang tingkat penyalahgunaan Narkobanya tinggi. Diantaranya Surabaya, Malang, Sidoarjo, Kediri dan Jember. “Rata-rata usia penggunanya antara umur 30-60 tahun,” tandasnya. ( seperti yang telah dikutip di web Malangkab.go.id )

Kamis, 13 Oktober 2011

Semangat ke-66, Semangat Berantas Korupsi

Malang (12/10)- Hari jadi provinsi Jawa Timur ke-66 di wilayah Kab. Malang diperingati dengan upacara  bendera di halaman Pendopo Agung pagi ini (12/10). Upacara ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati H. A. Subhan. Sebagai komandan upacara Drs. Firmando Hasiholan Matondang, camat Dau. Tema kali ini adalah




 “Dengan Semangat Hari Jadi Provinsi Jawa Timur Yang ke-66, Kita Berantas Korupsi Untuk Mengurangi Kemiskinan”. Dalam sambutan yang dibacakan oleh wabup, gubernur mengajak seluruh komponen masyarakat dan jajaran pemerintah daerah mengoptimalkan potensi daerah membangun Jatim dengan kreatif dan inovatif. “Saya mengajak seluruh komponen masyarakat dan jajaran pemerintah daerah mengoptimalkan potensi daerah membangun Jatim dengan kreatif dan inovatif,” 
    Selanjutnya, gubernur juga mengatakan, pemberantasan korupsi dimaksudkan untuk mengurangi kemiskinan. Karena salah satu indikator keberhasilan pembangunan salah satunya adalah dengan keberhasilan penanganan kemiskinan. Dan Gubernur memulainya dari pemberantasan korupsi dijajaran birokrasi diseluruh Prov. Jatim.
     Maka, dengan peringatan Hari jadi provinsi Jawa Timur ke-66 ini, diharapkan Provinsi Jawa Timur bisa mencapai kemajuan pembangunan di segala bidang, dengan dukungan dari seluruh masyarakat Jawa Timur, mengingat Jawa Timur merupakan salah satu dari delapan provinsi paling awal di Indonesia, dengan Gubernur pertama provinsi Jawa Timur adalah R.M.T.A. Surjo.
    Jawa Timur telah melewati beberapa fase pemerintahan, dari sistem kerajaan, yakni kerajaan Singasari (1222), kerajaan Majapahit (1294), yang kemudian sistem kerajaan ini dihapuskan pada permulaan abad 20, yang diganti dengan sistem keresidenan. Namun, selepas agresi militer II, Belanda menarik pasukannya dari Jawa Timur, dan diadakan Konferensi Meja Bundar (KMB) yang menghasilkan piagam pengakuan kedaulatan negara Republik Indonesia Serikat (RIS). Jawa Timur berubah status dari provinsi menjadi negara bagian. Namun rakyat Jawa Timur ternyata tidak mendukung perubahan status tersebut. Rakyat menuntut dibubarkannya negara Jawa Timur. Akhirnya pada tanggal 25 Februari 1950, negara Jawa Timur dibubarkan dan menjadi bagian wilayah Republik Indonesia. Keputusan untuk bergabung kembali dengan RI ini diikuti oleh negara Madura. Selain itu, ucapan terima kasih juga diberikan pada bupati/walikota se Jatim, karena semua daerah sudah memberlakukan elektronik government dan sudah memakai proses-proses pakta integritas.
     Atraksi Marching Band Bahana Swara Sangkakala Bhawana juga turut meramaikan acara ini. Para undangan yang terdiri dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Dandim, Kapolres, Kajari dan Ketua DPRD) serta ibu PKK dan kepala SKPD dibuat terkagum karena penampilan apik dan kompak anak-anak asal SMUN 1 Kepanjen ini. (Dikutip dari Web Pemkab Malang).

Kepengurusan Surat-surat, KTP dan KK

Moch Soleh,AMd ( Kaur Umum ) Pemerintah Desa Malangsuko
Kepengurusan Surat Keterangan Dll dengan persyaratan sbb :
- Surat Pengantar Dari RT dan RW
- Membawa KTP / Kartu Keluarga
- Pas Photo 4x6 ( untuk KTP sementara ) 1 lembar
- Lunas Pajak Tahun Pada Saat Mengurus Surat
- Proses + 15 menit

Siti Chudaifah ( Kaur Pemerintahan ) Pemerintah Desa Malangsuko

Kepengurusan Kartu Tanda Penduduk dengan syarat sbb :
- Surat Pengantar RT / RW
- Pas Photo 4x6 sebanyak 2 lembar
- Fotocopy Kartu Keluarga Yang Masih Berlaku dan Ditanda Tangani Kadispenduk Capil
- Lunas Pajak PBB Tahun Saat Kepengurusan KTP

Kepengurusan Kartu Keluarga :
- Surat Pengantar RT / RW
- Kartu Keluarga Yang Lama
- Mengisi Blangko KP-1 Ditanda Tangani Kepala Desa
- Penambahan Keluarga/ Famili Baru Harap Melampirkan Surat Pindah
- Penambahan Anak Harap Melampirkan Surat Keterangan Kelahiran
- Lunas Pajak PBB Tahun Saat Kepengurusan KK

Terima Kasih Atas Perhatian Dan Kerjasamanya

Rabu, 12 Oktober 2011

Kuwowo Desa Malangsuko

Pak Eddy begitu sapaan masyarakat Desa Malangsuko, tetapi nama lengkap beliau adalah EDDY SANTOSO, lahir di Desa Wringinanom Kecamatan Poncokusumo 46 tahun yang lalu

CAMAT TUMPANG YANG BARU

Camat Tumpang yang baru adalah Bapak Drs.H.Suwadji, SIP, MSi. sebelumnya beliau menjabat sebagai Camat Kalipare yang menggantikan Bapak Drs. Achmad Jazid, MSi yang kini bertugas sebagai Camat Kalipare









Drs.H.SUWADJI, SIP,MSi






Drs.ACHMAD JAZID, MSi
Semoga kedepan Kecamatan Tumpang bertambah maju

Kegiatan PKK Desa






HUT Kabupaten Malang Tahun 2010



Embung Desa Malangsuko

Embung Desa Malangsuko ini terletak di Wilayah Desa Malangsuko Kecamatan Tumpang seluas + 0.9 Ha
Dan Embung ini memliki kapasitas air 24.000 m3 untuk mengairi lahan pertanian seluas 614.000 Ha di Desa Pucangsongo, Bokor, Wringinsongo, Sumber Pasir, Slamet dan Cokro.
Selain untuk mengairi lahan persawahan dapat juga dipakai untuk sarana rekreasi bagi para muda-mudi dan juga lansia yang ingin berolah raga di tempat ini

Pembangunan ini telah menelan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sebesar Rp. 1,380 miliar untuk tahun anggaran 2010/2011, Sedangkan untuk pembangunan saluran sekunder, tersier digunakan dengan dana APBD yang sudah diusulkan dalam tahun anggaran 2012 yang bisa disetujui dewan, maka masyarakat di Kecamatan Tumpang tidak lagi mengalami kekurangan air di musim kekeringan
BRAVO MALANGSUKO